RPP Bahasa Inggris SMP/MTS Kelas 9 KTSP
"Classificasion of Animals (Report-Writing)" Semester 1 ppt
Salam pendidikan.
Bahan
ajar memiliki fungsi strategis bagi proses pembelajaran yang dapat membantu
guru dan siswa dalam kegiatan pembelajaran, sehingga lebih efektif dan efisien.
Bahan ajar juga dapat menggantikan sebagian peran guru dan mendukung
pembelajaran. Hal ini akan memberi dampak positif bagi guru, karena sebagian
waktunya dapat dicurahkan untuk membimbing belajar siswa. Dampak positifnya
bagi siswa, dapat mengurangi ketergantungan pada guru dan membiasakan belajar
mandiri. Hal ini juga mendukung prinsip belajar sepanjang hayat (life long
education).
Fungsi
bahan ajar adalah sebagai motivasi dalam proses kegiatan belajar mengajar yang
lakukan oleh guru dengan materi pembelajaran yang kontekstual agar siswa dapat
melaksanakan tugas belajar secara optimal. Menurut Furqon (2009), bahan ajar
berfungsi sebagai berikut:
1) Pedoman bagi Guru yang akan
mengarahkan semua aktivitasnya dalam proses pembelajaran, sekaligus merupakan
substansi kompetensi yang seharusnya diajarkan/dilatihkan kepada siswanya.
2) Pedoman bagi Siswa yang akan
mengarahkan semua aktivitasnya dalam proses pembelajaran, sekaligus merupakan
substansi kompetensi yang seharusnya dipelajari/dikuasainya.
3) Alat evaluasi pencapaian/penguasaan
hasil pembelajaran
4) Membantu guru dalam kegiatan
belajar mengajar
5) Membantu siswa dalam proses
belajar
6) Sebagai perlengkapan pembelajaran
untuk mencapai tujuan pelajaran
7) Untuk menciptakan lingkungan /
suasana balajar yang kondusif
Tujuan
1) Menyediakan bahan ajar yang sesuai
dengan tuntutan kurikulum dengan mempertimbangkan kebutuhan pesrta didik, yakni
bahan ajar yang sesuai dengan karakteristik dan setting atau lingkungan sosial
peserta didik.
2) Memudahkan guru dalam melaksanakan
pembelajaran.
3) Mambantu peserta didik dalam
memperoleh alternatif bahan ajar disamping buku-buku teks yang terkadang sulit
diperoleh.
Manfaat bagi
Guru
1) Diperoleh bahan ajar yang sesuai
dengan tuntutan kurikulum dan sesuai dengan kebutuhan belajar peserta didik
2) Tidak lagi tergantung kepada buku
teks yang terkadang sulit untuk dipeoleh.
3) Memperkaya karena dikembangkan
dengan menggunakan berbagai referensi.
4) Menambah khasanah pengetahuan dan
pengalaman guru dalam menulis bahan ajar.
5) Membangun komunikasi pembelajaran
yang efektif antara guru dan peserta didik karena peserta didik akan merasa
lebih percaya kepada gurunya.
Manfaat bagi Siswa.
1) Kegiatan pembelajaran menjadi
lebih menarik.
2) Kesempatan untuk belajar secara
lebih mandiri dan mengurangi ketergantungan terhadap kehadiran guru.
3) Menadapatkan kemudahan dalam
mempelajari setiap kompetensi yang harus dikuasainya.
Prinsip-prinsip
Pemilihan Bahan Ajar
1) Relevansi/Keterkaitan
Materi pembelajaran hendaknya
relevan atau ada kaitannya dengan pencapaian standar kompetensi dan kompetensi
dasar. Misalnya, jika kompetensi yang diharapkan dikuasai siswa berupa
menghafal fakta, maka materi pembelajaran yang diajarkan harus berupa fakta
atau bahan hafalan.
2) Konsistensi/Keajegan
Jika kompetensi dasar yang harus
dikuasai siswa empat macam, maka bahan ajar yang harus diajarkan juga harus
meliputi empat macam. Misalnya kompetensi dasar yang harus dikuasai siswa
adalah pengoperasian bilangan yang meliputi penambahan, pengurangan, perkalian,
dan pembagian, maka materi yang diajarkan juga harus meliputi teknik
penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian.
3) Kecukupan
Prinsip kecukupan artinya materi
yang diajarkan hendaknya cukup memadai dalam membantu siswa menguasai
kompetensi dasar yang diajarkan. Materi tidak boleh terlalu sedikit, dan tidak
boleh terlalu banyak. Jika terlalu sedikit akan kurang membantu mencapai
standar kompetensi dan kompetensi dasar. Sebaliknya, jika terlalu banyak akan
membuang-buang waktu dan tenaga yang tidak perlu untuk mempelajarinya.
Semoga
bermanfaat.
ConversionConversion EmoticonEmoticon